SOAL DAN JAWABAN AIJ SEMESTER 1
A. PILIHAN GANDA
1. Konfigurasi VLAN tidak dapat dilepas dari perangkat-perangkat pendukung seperti halnya jaringan, salah satu perangkat jaringan utama adalah Switch, fungsi dari Switch adalah..
B. trafik broadcast hanya akan dikirim sesuai dengan VLAN masing – masing Memudahkan dalam pengelolaan Trunking
C. trafik broadcast hanya akan dikirim sesuai dengan VLAN masing – masing Memudahkan dalam teknik
D. trafik broadcast hanya akan dikirim sesuai dengan VLAN masing – masing Memudahkan dalam pengelolaan jaringan
E. trafik broadcast hanya akan dikirim sesuai dengan VLAN masing – masing Memudahkan dalam VLAN
Switch#vlan database
Switch(vlan)#vlan 10 name jacka
VLAN 10 added:
Name: jacka
Switch(vlan)#vlan 20 name santosa
VLAN 20 added:
Name: santosa
Switch(vlan)#exit
APPLY completed
Exiting
Switch#
Titik titik di atas dilengkapi dengan kalimat ….
A. Enable
B. Disable
C. Desable vlan
D. Algoritma
E. Enable=off
A. Aalamat email dan subnetmask
B. Alamat email
C. Alamat IP dan Router
D. Alamat email dan router
E. Alamat IP dan Subnetmask
9. Ketika ada dua buah PC di dalam VLAN yang berbeda tetapi ada di switch yang sama, maka ….
A. PC bisa saling terhubung
B. PC bisa mengakses internet
C. PC tidak bisa terhubung
D. PC mati dengan sendirinya
E. PC bisa mengontrol 1 sama lain
10. Apa definisi dari VLAN ….
A. Satu perangkat pada satu LAN atau lebih yang di konfigurasikan ( menggunakan perangkat lunak pengelolaan ) sehingga tidak dapat berkomunikasi seperti halnya bila perangkat tersebut terhubung ke jalur yang sama
B. Sekelompok perangkat pada satu LAN atau lebih yang di konfigurasikan ( menggunakan perangkat lunak pengelolaan ) sehingga dapat berkomunikasi seperti halnya bila perangkat tersebut terhubung ke jalur yang sama, padahal sebenarnya perangkat tersebut berada pada sejumlah segmen LAN yang berbeda
C. Salah satu perangkat jaringan
D. Sebuah jenis komunikasi secara tidak langsungE. Merupakan teknologi dalam jaringan antarmuka
E. Semua jawaban salah
11. Keuntungan dari penggunaan VLAN adalah ….
A. Untuk menghindarkan dari collusion IP atau Tabrakan IP
B. Manajemen jaringan menjadi lebih sulit
C. Berguna untuk Menurunkan Kinerja atau perfomansi LAN agar tidak stabil
D. Biaya membuat jaringan menjadi lebih mahal
E. Keamanan data tidak terjamin
12. Suatu mekanisme routing yang tergantung pada tabel routing dengan konfigurasi manual disebut ….
A. NIC
B. IPV4
C. Routing
D. Routing statis
E. Routing dinamis
13. Jenis routing yang mampu beradaptasi dengan perubahan kondisi jaringan dikenal dengan istilah routing ….
A. Multipath
B. Statis
C. Dinamis
D. Interdomain
E. intradomain
14. Suatu trafik atau lalu lintas dalam jaringan dapat menentukan lokasi tujuan dan cara tercepat menuju ke tujuan tersebut sesuai dengan alamat IP yang diberikan desebut dengan ….
A. routingB. IPv4
C. Static router
D. PC-multihomed
E. Dinamik routing
A. Next-hop
B. Metric
C. Interface
D. Connection
E. Destination
A. Lebih scalable artinya ketika jaringan tumbuh menjadi besar, maka routing dapat disesuaikan dengan mudah
B. Konfigurasi dapat dilakukan lebih cepat dibandingkan dengan routing statik
C. Membutuhkan sumberdaya yang sedikit dibandingkan dengan routing statik
D. Routing protokol otomatis akan mendeteksi perubahan topologi
E. Routing dinamik jaringan akan mendeteksi routing statis
17. kemampuan routing protokol untuk membagi informasi tentang jaringan dengan router lainnnya dengan menggunakan routing protokol yang sama.ini adalah pengiertian dari ….
A. NIC
B. OSI
C. Komputer
D. Network discovery
E. IP address
18. jenis routing yang bisa berubah sesuai dengan kondisi yang diinginkan dengan parameter tertentu sesuai dengan protokolnya,adalah pengertian dari ….
A. Routing protokol
B. Routing dinamik
C. Routing static
D. Routing
E. Routing tables
19. Pada sebauh topologi jaringan, paket dapat diarahkan ke router yang terhubung ke jaringan subnet tujuan, tapi host tidak merespon atau tidak tersedia. Router A memiliki rute ke 192.168.1.0/24, paket dikirim ke Router B. Jika interface router B bekerja, maka router B juga memiliki rute terhubung ke 192.168.1.0/24. Namun jika server web sedang down, router B tidak mendapatkan balasan ARP dari web. Router B memiliki rute tetapi tidak bisa meneruskan paket langsung ke 192.168.2.0. Pesan yang seharusnya dikirim ke host tersebut adalah....
A. Protocol Unreachable
B. Can't Fragment
C. Host Unreachable
D. Destination Unreachable
E. Redirect
20. Administrator jaringan di sebuah instansi perpajakan melakukan pemeriksaan jaringan yang menggunakan konfigurasi routing statis. Selama pemeriksaan ditemukan beberapa permasalahan. Permasalahan tersebut diantaranya karena kesalahan dalam membangun tabel routing sehingga menyebabkan routing loops. Administrator jaringan kemudian melakukan perbaikan. Suatu perbaikan jaringan routing statis dikatakan berhasil jika...
A. Antar host dapat saling terhubung
B. Paket/data berhasil terkirim pada setiap host yang berada dalam suatu jaringan
C. Pengiriman paket/data sesuai dengan tabel routing
D. Antar-router dapat saling terhubung
E. Jaringan kembali bekerja sesuai dengan konsep jaringan yang sudah direncanakan
21. Pada routing statis, tabel routing merupakan komponen penting untuk menentukan berhasil tidaknya pengiriman suatu paket/data. Dalam membangun tabel routing, penentuan next-hop address haruslah tepat. Jika tidak, sebuah paket/data tidak akan berhasil dikirimkan ke host tujuan. Jika hal seperti ini terjadi, langkah yang dapat dilakukan adalah...
a. Reset konfigurasi routing statis pada router
B. Menentukan next-hop address dengan teliti
C. Hapus konfigurasi routing statis
D. Hapus konfigurasi ip routing sebelumnya dan ganti dengan next-hop address yang benar
E. Tambahkan next-hop address yang benar
22. Routing dinamis sering diimplementasikan pada jaringan berskala besar. Pada suatu negara, routing dinamis di konfigurasi untuk menghubungkan jaringan pada wilayah mereka. Bahkan jaringan dunia juga menggunakan konfigurasi routing dinamis. Routing dinamis sangat disarankan jika dibandingkan dengan routing statis. Hal ini disebabkan oleh..
A. Pada routing statis, router tidak dapat membagi informasi routing, sedangkan pada routing dinamis, router membagi informasi routing secara otomatis
B. Routing dinamis lebih mudah dalam pengkonfigurasian jika dibandingkan dengan routing statis
C. Routing dinamis lebih murah dalam instalasi
D. Routing statis lebih rentan terhadap serangan hacker jika dibandingkan dengan routing dinamis
E. Kinerja processor router menjadi berat jika menggunakan routing statis
23. Pemeriksaan jaringan disarankan dilakukan secara berkala. Hal ini untuk menjaga agar jaringan yang telah terbangun akan tetap beroperasi. Saat melakukan pemeriksaan, alangkah baiknya dilakukan secara menyeluruh pada setiap elemen jaringan. Hal inilah yang membuat pemeriksaan jaringan memakan waktu cukup lama. Pada pemeriksaan jaringan dengan konfigurasi routing dinamis akan memakan waktu lebih lama, hal ini disebabkan oleh..
A. Konfigurasi routing dinamis tidak dilakukan secara manual
B. Perangkat routing dinamis lebih mahal
C. Belum banyak administrator jaringan yang memahami mengenai routing dinamis
D. Routing dinamis memakan bandwidth yang lebih besar
E. Routing dinamis memiliki topologi yang lebih rumit
A. Menerima informasi
B. Media
C. Mengubah informasi
D. Mentranmisi data
E. Penghubung
A. Luar
B. Tujuan
C. Monitor
D. Media transmisi
E. Folder
A. Router
B. Switch
C. VLAN
D. automaticly dinamic
E. Trunking
B. Pembagi sinyal
C. Inti kegunaan
D. Proses filter paket data
E. Pengatur sinyal
B. 255.254.0.0
C. 255.248.0.0
D. 255.255.0.0
E. 255.255.224.0.0
B. 178.20.21.1-178.20.22.254
C. 178.20.20.1-178.20.23.254
D. 178.20.20.0-178.20.23.255
E. 178.20.20.0-178.20.23.254
B. Device manager
C. Commad prompt
D. Task manager
E. Disk management
B. Comic line interfaces
C. Command LAN interfaces
D. Command LAN internet
E. Cisco line interfaces
B. Tidak ada bandwitdh yang digunakan untuk pertukaran informasi
C. Harus mengetahui semua informasi dari router
D. Routing statis lebih aman dibandingkan eouting dinamis
E. Routing statis kebal dari segala usaha hacker
B. Router#
C. Router(config)
D. Router>enable
E. Router#config termina
B. Melewatkan link data
C. Melewatkan IP address
D. Melewatakan switch
E. Melewatkan trafik
B. Name server
C. Proxy server
D. Databse server
E. Web server
B. Router – m
C. Router – a
D. Router – print
E. Router – d
B. Distance
C. HUB
D. IP
E. Gateway
B. Presentation
C. Data link layer
D. Transition layer
E. Physical layer
B. Previledge mode
C. Core mode
D. Global configuration mode
E. User mode
B. 208.10.12.47
C. 208.10.11.46
D. 208.10.12.46
E. 208.10.11.48
B. 197.16.12.200
C. 197.16.12.201
D. 197.16.12.204
E. 197.16.12.206
B. 130.12.12.192 dan 130.12.12.254
C. 130.12.12.191 dan 130.12.12.255
D. 130.12.12.190 dan 130.12.12.252
E. 130.12.12.191 dan 130.12.12.254
B. 178.167.10.231
C. 178.167.10.233
D. 178.167.10.238
E. 178.167.10.230
B. 32
C. 29
D. 28
E. 26
B. 192.168.5.38
C. 192.168.4.37
D. 192.168.4.38
E. 192.168.5.37
B. 255.254.0.0
C. 255.248.0.0
D. 255.255.0.0
E. 255.255.224.0.0
B. 15.18.255.255
C. 15.17.255.255
D. 15.19.255.255
E. 15.15.255.255

Komentar
Posting Komentar